Silaturahim Bulan Juli, Pengurus Dapatkan Ilmu Baru Menggali Potensi Dari Bapak Nurul Hakim

Minggu, 30 Juli 2023 para pengurus Kopma IAIN Kudus menjalin silaturahim dengan salah satu demisioner Kopma IAIN Kudus. Yaitu Pak Nurul Hakim yang merupakan demisioner ketua umum Kopma IAIN Kudus tahun 2007-2008, yang beralamat di Desa Lau, Dawe, Kudus.

Ini merupakan agenda rutinan ketua bidang RnD, yang memiliki program kerja rutinan dimana setiap bulannya mengunjungi rumah-rumah demisioner ataupun alumni Kopma IAIN Kudus. Dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahim dengan pengurus yang baru tetapi juga untuk sharing-sharing mengenai program kerja pada waktu lalu.

Karena setiap tahun pasti memiliki perbedaan program kerja, hambatan dan tantangan yang harus diselesaikan. Untuk itu dengan adanya agenda ini merupakan salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut, karena dengan saran dan masukan yang diberikan dapat membantu untuk mengatasi itu semua. 

Salah satunya saat berkunjung ke rumah  Bapak Nurul Hakim, banyak sekali pelajaran yang dapat diambil yaitu pengalaman beliau yang menjabat sebagai ketua umum pada saat semester empat, menangani tender kampus, dan mengembangkan potensi anggota dengan mengadakan Forum Bahasa Mandarin. Yang saat itu ada salah satu pengurus yang bisa berbahasa Mandarin jadi berfikir untuk membentuk forum tersebut dan mengajak para anggota yang minat belajar Bahasa Mandarin. Selain itu mengadakan pelatihan komputer secara rutin, sehingga dengan tidak langsung potensi dari anggota akan terbentuk jika para pengurus bisa mewadahi minat dari anggota.

Karena pada saat zaman beliau menjabat mahasiswa IAIN Kudus yang saat itu masih STAIN Kudus akan otomatis menjadi anggota Kopma. "Saat itu anggota kita banyak karena mahasiswa baru akan otomatis menjadi anggota Kopma. Jadi saat ospek, Kopma ada stand khusus pembayaran simpanan pokok. Disitu kita mulai berfikir untuk bisa mempertahankan anggota agar aktif terus", ungkapnya.

Selain memberikan pengalamannya, Bapak Nurul Hakim juga memberikan semangat untuk para pengurus agar tetap berproses di Kopma sampai selesai. Karena ilmu yang didapatkan ketika berorganisasi sangatlah penting untuk kedepannya. Mulai dari relasi, pengalaman, sampai menyelesaikan masalah semua sudah bisa dirasakan saat berorganisasi. Jadi, ketika terjun ke masyarakat ataupun dunia kerja bisa diketahui sejak dini. Karena pengembangan diri sangat penting untuk itu Bapak Nurul Hakim menekankan bahwa organisasi juga penting disamping kewajiban sebagai mahasiswa.

Bravo Kopma!!!

_________________

Writer: Lelya  Nanda Anggraini 

Editor: Evina Dwi Eriyani