Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2020

Apa itu Pra Upgrading dan Upgrading?

 Pra upgrading dan upgrading merupakan sebuah kegiatan pelatihan peningkatan mutu, pengetahuan, dan ilmu berorganisasi. Kegiatan ini berguna untuk mengupgrade pesertanya agar bisa menyadari fungsi masing-masing didalam kepengurusan baru Ormawa Kopma IAIN Kudus periode 2021. Kegiatan ini juga berguna untuk membangun semangat kepengurusan sesuai dengan tema “kreatif , inovatif, dan kompetitif menuju kopma yang sinergis”. Pra upgrading dilaksanakan pada tanggal 12 februari 2021 bersama kak Hasan Noor Saidi (Alumni Kopma IAIN Kudus 2019) dan Kak Winda Nawangsari ( Alumni Kopma IAIN Kudus 2017). Pra upgrading ini dilaksanakan di Warkoba. Setelah pra upgrading dilakukan maka selanjutnya diadakan Upgrading Pengurus dan pengawas pada tanggal 13 Februari 2021, acara ini dilaksanakan di Gedung PKB Purwosari Kudus. Acara upgrading sendiri dilakukan pukul 09.00 – 15.00 WIB, adapun isi acara dari upgrading ini sendiri ialah pembahasan mengenai kegiatan KOPMA IAIN KUDUS selama 1...

Pendidikan dasar Koperasi (Diksarkop 2020)

  “Menyiapkan Generasi Baru sebagai Penyandang Transformasi Dalam Koperasi” Pada tanggal 21-22 November 2020 koperasi mahasiswa IAIN Kudus mengadakan acara DiksarKop yang merupakan program kerja dari bidang PSDA (pengembangan Sumber daya anggota). kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari di PKB Kaliwungu, Kota Kudus. kegiatan Diksarkop ini dimulai pada pukul 08.00 WIB dimana semua anggota kopma IAIN kudus melakukan registrasi ke kesekretariatan terlebih dahulu. Setelah registrasi, semua peserta masuk kerungan yang dipimpin oleh MC.Formal, dan dilanjutkan dengan pembukaan ayat suci al-qur’an, selanjutkan menyanyikan lagu indonesia dan Mars Koperasi. setelah acara pertama selesai dilanjutkan dengan pembahasan materi dari para pengurus kopma IAIN Kudus, setelah pembahasan materi selesai, siangnya dilanjutkan ISHOMA. Malamnya semua anggota Kopma IAIN Kudus,melakukan diskusi bersama, dimana diskusi tersebut semua pengurus disuruh untuk membuat acara atau merencan...

Pemilihan Koordinator Inpenkop KOPMA IAIN Kudus

 Sabtu,(22/02/2020) Inpenkop adalah Insan Penggerak KOPMA. Kegiatan ini dilaksanakan alaidesa rendeng. Sedangkan koordinator inpenkop yang ditawarkan yaitu inpenkop bisnis, inpenkop jurnalistik dan inepnkop seni dan olahraga dan semua inpenkop tersebut dinaungi oleh Bidang PSDA ( Pengembagan Sumber Daya Anggota ) tetapi juga berkolaborasi dengan bidang ADMUM dan R&D. Peserta yang ikut dalam pemilihan koordinator inpenkop sekitar 30 peserta, dan dari sekitar 30 peserta tersebut kita hanya mengambil 3 peserta untuk menjadi koordinator inpenkop dengan segala visi dan misi mereka. Dalam pemilihan koordinator inpenkop malam itu terjadi sangat sengit, karena setiap kandidat memiliki visi dan misi yang sangat bagus dan itu membuat para anggota yang hadir dalam kegiatan tersebut bingung untuk memilih siapa yang pantas menjadi koordinator inpenkop selanjutnya. Dari pemaparan visi misi dari para kandidat, terpilihlah koordinator inpenkop bisnis, koordinator inpenkop jurnal...

Pemilihan Koordinator Inpenkop Kopma IAIN Kudus Tahun 2021

 Inpenkop adalah Insan Penggerak Koperasi dimana Inpenkop sendiri merupakan wadah untuk anggota Kopma IAIN Kudus untuk mengembangkan potensi dalam dirinya dan pengkoperasian. pada hari Minggu, 28 Februari 2021 Kopma IAIN Kudus mengadakan kegiatan rutinan yaitu ajang pemilihan koordinator Inpenkop, kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Serbaguna Darul Hadlonah, Kota Kudus. adapaun Inpenkop yang ditawarkan yaitu pada lingkup fakultas IAIN Kudus yang terdiri dari Fakultas Tarbiyah, fakultas Ushuludin, Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam, Fakultas Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. adapun peserta yang ikut sekitar 30 orang, dimana dari peserta hanya diambil 10 persen dari jumlah peserta, karena dari setiap kandidat yang ada harus memiliki visi dan misi yang akan digunakan untuk menunjukkan dirinya agar mampu menjadi koordinator yang dipilih. suasana dalam ruangan tersebut sangat sengit karea calon kandidat memiliki visi dan misi yang bagus sehingga membuat juri da...

Pelatihan Fotografi, Videografi dan Jurnalistik

 Sabtu (29/02) di gedung O2 dan O3 dilaksanakan sebuah pelatihan yang berisi pelatihan fotografi, videografi dan jurnalistik. Dari pelatihan yang dilaksanakan, semua pemateri dan / pengisi pelatihan semua dari kalangan mahasiswa IAIN Kudus sendiri, dan salah satunya anggota KOPMA sendiri. Peserta yang ikut sekitar 43 peserta dengan target 40 – 50 peserta. Disitu mereka mengikuti kegiatan dengan antusias dan tenang. Sebelum acara inti dimulai para peserta diminta untuk mengisi daftar hadir guna mendapatkan fasilitas yang sudah tertera dalam pamflet. Sambutan dari ketua umum juga tidak terlupakan, sebagai bentuk terima kasih kepada peserta dan pemateri yang sudah meluangkan waktunya untuk mengikuti pelatihan fotografi, videografi dan jurnalistik. Muhammad farid, sebagai pemateri jurnalis dan mas farid sapaannya membagikan bagaimana sistem pembuatan berita yang benar, bagaimana membuat berita dan yang paling ditunggu – tunggu dari peserta yaitu pelatihan dalam pembuat...

The Effect of Digitalization on Coperatives Today “Live Instagram”

  Kampus-KOPMA IAIN Kudus baru saja mengadakan live Instagram bersama Anis Sa’adah, yang merupakan seorang CEO dari Startup. Pada perbincangan kali ini mengusung tema “The Effect of Digitalization on Coperatives Today”, dan live kali ini di moderatori oleh Rofiatun Rindiantika yang biasa di panggil mb tika selaku ketua umum KOPMA IAIN Kudus di akun Instagram KOPMA IAIN Kudus, pukul 19:30 WIB. (12/04/2020). Awalnya, mbak Anis menceritakan pengalamannya yang sudah 7 tahun menggeluti dunia perkoperasian seperti ini. Ia dulunya hanya iseng masuk di KOPKUN, yaitu koperasi yang ada di Universitas Sudirman tempat ia kuliah dulu. Namun, lambat-laun ia semakin tertarik untuk terus mengeksplor dan menekuni dunia perkoperasian yang sampai akhirnya ia dan rekan-rekannya mengembangkan bisnis startup. Ia juga memaparkan jika dulu merintis startup hanyalah modal keyakinan, ‘dulu itu memulai startup hanya modal yakin doang, apalagi mulai incubator dulu tidak ada yang faham I...

Diskusi Online 2 (Fokep): UMKM Wajib Gabung Koperasi?

  UMKM WAJIB GABUNG KOPERASI? UMKM itu merupakan usaha mikro menengah, dikatakan usaha mikro itu modal nya masih sedikit kurang lebih 25 juta, akan tetapi yang namanya orang mempunyai usaha itu dikategorikan umkm, karena memiliki usaha mikro yang masih ada tahapan pemulanya. Saat ini jumlah umkm di indonesia mencapai 64 juta unit usaha atau sekitar 99% dari total unit usaha di dalam negeri. Umkm tersebut tersebar hampir merata di seluruh tanah air dengan berbagai macam permasalahan yang dihadapi. Bergabungnya umkm dalam koperasi maka akan memudahkan pemerintah turun tangan membantu menangani permasalahan yang di hadapi umkm. Tujuan umkm bergabung ke koperasi, yaitu mempunyai kemudahan, dalam hal kebersaman, kekeluargaan. sebagai tokoh buruh ekonomi, dalam arti gotong royong. Di situ kita bergabung dengan koperasi, nantinya akan mempunyai lembaga yang sekiranya bisa membantu akses- akses yang diperlukan umkm seperti keuangan maupun permodalan. Adanya koprasiny...

Dikusi Online 1 (Fokep): Reshuffle Menteri Oleh Presiden

  Sejak dirilisnya vidio pengaruh presiden Joko Widodo dalam sidang kabinet peripurna pada tanggal 18 juni 2020, isu reshulffe semakin panas. Pak jokowidodo dalam vidio memang sangat jelas melontarkan ancaman reshuffle lantar tidak puas dengan kinerja para menterinya. Isu reshuffle Semakin memanas seiring banyaknya beredar daftar nama menteri baru. Karena program- program yang nanti akan dijalankan sangat bergantung pada kompetensi setiap menteri. Jadi, sangat penting untuk memilih menteri yang benar- benar memiliki loyalitas yang tinggi. Lalu alasan reshulffe kabinet adalah sesuatu hal atau masalah yang mengharuskan presiden membuat keputusan tentang pergantian menteri- menteri pada kabinet indonesia maju. Alasan tersebut menjadi salah satu faktor pertimbangan presiden dalam mengganti mentri. Mungkin karena dianggap, cara kerja menteri dianggap tidak sesuai dengan yang diharapkan. Jadi kalau pak jokowi marah itu wajar, karena kinerja dari para menteri dianggap tidak...